Jumat, 25 Februari 2011

Kebahagiaanmu = Kebahagiaanku

'Menjalani segalanya tanpa ada beban'.
Itu yang selalu aku sugestikan dalam hidupku. Termasuk saat menunggumu, Karena setiap hari aku melakukannya dan aku selalu menjadikan itu bukan beban bagiku, walaupun tidak bisa kupungkiri perasaan ini ingin segera memuntahkan segala apa yang dirasakannya. Setelah perpisahan beberapa bulan yang lalu itu, hati ini masih menyimpan rasa yang sama. Bumi terus berjalan mengitari matahari dan terus berputar tanpa mau memberiku waktu untuk melupakanmu, tidak semudah itu menguatkan perasaan yang rapuh ketika melihatmu dengan seorang disampingmu yaitu seorang yang sekarang berstatus sebagai pacarmu. Tidak ada seorang pun yang tau tentang isi hatiku, aku terbiasa menyimpannya sendiri bersama pikiranku. Tapi ada hal yang harusnya kamu tau, aku senang ! :) bahkan sangat senang melihatmu bisa tertawa seperti itu (bersamanya) , demi melihat tawamu itu aku rela harus menyembunyikan perasaanku ke dalam sumur yang paling curam dalam hatiku. Karena jujur, yang ku harap dari seorang dirimu adalah kebahagiaanmu. Kamu terus jalani hari hari dengannya hingga berganti menjadi hitungan bulan. Dan yang harus aku katakan lagi, selama kamu bersamanya perhatianku tidak pernah luput darimu, aku selalu memperhatikanmu dalam diam dan jauh dari sini. Sedikit banyak, aku tau saat-saat kamu sedang senang maupun sedih, kamu tidak perlu tau aku tau darimana yang jelas aku tau. Banyak caraku untuk memperhatikanmu :)

Disaat-saat yang aku tangkap keadaanmu sedang tersedih, entah apa yang langsung menggerakkan jari ini sehingga jari-jariku dengan sigapnya bermain di tombol keypad handphoneku, mengetik jajaran huruf yang terangkai dan mengirimkan sebuah pesan sederhana pada kontak yang bertuliskan namamu. Isi pesan itu sangat sederhana, aku hanya mengetikkan beberapa kata semangat atau motivasi untukmu. Secara tidak langsung, itu memang khusus untukmu tapi aku sedikit menambah akhiran pesan itu dengan tulisan 'send all' dan aku mengirimkannya padakmu. Sedetik, semenit dan sejam, HPku tidak menunjukkan adanya tanda-tanda sms darimu. Aku terabaikan (lagi), hal biasa :)

''Melihat orang yang kita sayang tertawa bahagia juga merupakan rangkaian kebahagiaan untuk kita, tapi banyak orang tidak menyadarinya hanya karena tidak memiliki orang tersebut" (uulynvtsr)

I REMEMBER !

 I remember...
The way you glanced at me, yes I remember
I remember...
When we caught a shooting star, yes I remember
I remember..
All the things that we shared, and the promise we made, just you and I
I remember..
All the laughter we shared, all the wishes we made, upon the roof at dawn

Do you remember..?
When we were dancing in the rain in that december
And I remember..
When my father thought you were a burglar
I remember..
All the things that we shared, and the promise we made, just you and I
I remember..
All the laughter we shared, all the wishes we made, upon the roof at dawn

I remember..
The way you read your books,
yes I remember
The way you tied your shoes,
yes I remember
The cake you loved the most,
yes I remember
The way you drank you coffee,
I remember
The way you glanced at me, yes I remember
When we caught a shooting star,
yes I remember
When we were dancing in the rain in that december
And the way you smile at me,
yes I remember






by : Mocca


Sabtu, 05 Februari 2011

CINTA dan KEGILAAN

Pada masa dulu,ada cerita menarik sebelum dunia diciptakan seperti yang kita kenal sekarang dan manusia belum lagi menginjakkan kakinya di sana, semua sifat kebaikan dan kejahatan berkeliaran tak tentu arah dan merasa bosan, tak tahu apa yang hendak dilakukan.

Suatu hari, mereka berkumpul dan merasa lebih bosan lagi daripada sebelumnya, sampai ketika Kecerdikan mengemukakan usul : "Mari kita bermain petak umpet". Mereka semua menyukai ide tsb, dan secara tiba2 Kegilaan berteriak : "Aku ingin menghitung, biar aku saja yang menghitung!"

Dan karena tidak ada yang cukup gila untuk ingin mencari kegilaan, semua yang lain setuju saja. Kegilaan segera bersandar ke pohon dan mulai menghitung,"Satu, dua, tiga...". Sementara Kegilaan menghitung,semua sifat kebaikan dan kejahatan tersebut bersembunyi. Kelembutan menggantung dirinya di ujung bulan,Pengkhianatan bersembunyi di tumpukan sampah.


* Kasih sayang bergulung di antara awan, dan Nafsu Kegairahan pergi ke tengah2 bumi.
* Kebohongan berkata akan bersembunyi di bawah batu, tapi ternyata justru bersembunyi di dasar danau.
* Sementara itu, Ketamakan masuk ke dalam kantung yang kemudian ternyata dirobeknya karena tidak muat.
* Dan Kegilaan masih terus menghitung, "Tujuh puluh sembilan, delapan puluh, delapan puluh satu.. "

Ketika itu, semua sifat tsb telah bersembunyi - kecuali Cinta. Seperti keragu-raguan dalam cinta, dia tak bisa memutuskan kemana harus bersembunyi. Dan ini tentu tidak mengejutkan karena kita semua tahu betapa sulitnya menyembunyikan cinta. Pada saat Kegilaan sampai pada hitungan ke-100, Cinta segera melompat bersembunyi ke kebun bunga Mawar. Dan dengan bersemangat Kegilaan berbalik dan berteriak, "Bersiaplah, ini aku datang! Akan kutemukan kalian semua"

Kemalasan adalah yang pertama ditemukan, karena dia bahkan tidak punya energy untuk mencoba bersembunyi. Kemudian, secara hampir beruntun. Kegilaan segera menemukan Kelembutan di ujung bulan, Kebohongan di dasar danau dan Gairah ditengah2 bumi. Satu persatu Kegilaan menemukan mereka semua -kecuali lagi2 Cinta.

Kegilaan mulai menjadi semakin gila karena putus asa untuk menemukan Cinta. Tapi Kecemburuan yang iri pada Cinta karena belum juga ditemukan, berbisik pada Kegilaan, "Kau hanya perlu mencari Cinta, dan dia bersembunyi di semak bunga Mawar."

Kegilaan mengambil garpu taman dan menusuk2annya serampangan ke arah semak Mawar. Dia terus menusuk2 sampai terdengar suara tangis memilukan yang membuatnya berhenti. Cinta keluar dari persembunyiannya sambil menutup mukanya dengan tangan. Di antara jari2nya mengalir darah segar yang ternyata berasal dari kedua belah matanya.

Kegilaan yang terlalu bersemangat untuk menemukan Cinta, tanpa sengaja telah melukai mata dari Cinta. "Apa yang telah kulakukan!" teriaknya menyesal. "Aku telah membuatmu buta! Bagaimana aku harus memperbaikinya?" Cinta menjawab, "Kau tak mungkin memperbaikinya. Tapi kalau kamu bersedia melakukan sesuatu untukku, kamu bisa menjadi guide-ku."

Dan semenjak itulah, Cinta itu Buta namun dia bisa melihat dalam kegelapan,karena dia selalu didampingi oleh Kegilaan